Puisi Cinta ~ Puisi dan cinta, dua hal yang ketika menyatu menjadi rangsangan metamorfosis yang indah. Ketika kata kemudian berangkai lalu menitik nitik mengukir makna, disaat itu, puisi cinta menjadi sebuah wakil dari jiwa. Sahabat - sahabat mungkin pernah merasakan, betapa sakitnya di hianati, sakitnya cemburu atau sakitnya di tinggalkan oleh seseorang yang kita cinta. Di saat itu, menulis puisi akan menjadi salah satu alternatif mencurahkan rasa sakit yang kita rasa/
Pun, ketika kita mencintai seseorang, merasa rindu atau dirindukan, merasa bahagia dengan jatuhnya kita pada cinta sehingga untuk bangkit dari mimpi terasa enggan. Puisi tak hanya kata, didalamnya ada sejuta makna dan kenangan. Pada kesempatan kali ini, sudah masuk beberapa puisi cinta yang dikirimkan oleh sahabat - sahabat dunia puisi.
Judul : Bila engkau datang
Karya : Ahmad robitul wafa
bila engkau datang,
akan kusibak malam agar tak menyembunyikan wajahmu dalam kegelapan,
sebab aku masih ingin menatap matamu yang tajam dan mengagumkan.
bila engkau datang,
akan kubarkan pada burung-burung yang tak mau berhenti menyenandungkan lagu-lagu kerinduan,
sebab,
jika engkau datang,
lagu rindu sudah tak layak lagi untuk diperdengarkan.
lekaslah engkau datang.
biji benih rindu yang kau tabur di halaman kini telah menjelma pohon perindang yang menyeramkan.
aku ingin kau segera datang.
agar aku tak terlalu lama disekap rindu dan penantian yang melelahkan.
Judul : Berhenti
Karya : Nazla Inaya
Hah..
Terima kasih..
atas semua hujaman tombak
yang kau tancapkan
tepat di lubuk suci ini..
Tapi,
apa perlu ku beritahu?
tentang rasa dan perasaanku?
seperti hancur dan pilu
Ah.. sayang rasanya,
kau hanya melindungi perasaanmu sendiri
datang dan melukai
perasaan orang lain
dan pergi, lari,
dan tak peduli
Ku akui memang..
aku cukup bodoh untuk memahami mu
dan terlalu bodoh untuk kau meninggalkan ku
Huh.. kini,
waktu tlah mengajakku dan mengajarkanku
pergi dan mencari
rindangnya awan
teduhnya pohon
dan dedaunan pun memberikanku arti
sebuah hati
Tentang dahsyatnya jatuh ke dalam jurang
Penuh misteri cinta
yang berujung pada luka
Judul : Rindu
Karya :Maria Winfrida Doi ( PRS )
Aku perlu ribuan tahun untuk menemukanmu
Karena aku hanyalah mikron yang melayang diantara daun kering dan pohon cintaku
Belum lagi bulan datang menjenguk,
Darahku sudah dingin lagi oleh rasa rindu yang mengamuk akan dirimu.
Wahai kasih,
Berpalinglah barang sedikit menatap lukaku.
Akan kau lihat,aliran duka ini bukan lagi nanah yang membeku.
Namun,setangkai bunga yang merunduk rindu.
Datanglah,aku merindukanmu.
#PRS (Presiden_Rechek_Silvest)
Puisi KehidupanJudul : AndaiKarya : Bintang Indonesia Jakarta
|