Puisi Cinta | Siapa tak kenal nabi Muhammad. Seorang rasul yang digelari Al Amin karena kejujurannya serta menjadi khotamun nabiyin yang berarti penutup para rasul yang mana telah diutus untuk menjadi rahmatan lil 'alamin. Beliau terlahir 14 abad silam dikota Makkah pada tanggal 12 Rabiul Awal tepat pada saat disebut tahun gajah lantaran diserang oleh pasukan bergajah raja abrahah. Dengan kemuliaan akhlak beliau, beliau merubah masyarakat Makkah Madinah yang tadinya terkurung kejahiliahan menjadi masyarakat yang maju baik ekonomi maupun akhlaknya.
Diakui bahwa keberhasilan beliau bukan karena tajamnya pedang namun semata karena akhlak beliau yang mampu meluluhkan hati. Bagaimana ketika beliau berdakwah di kampung Thaif kemudian dilempari sandal, dipukul hingga dilempari kotoran namun ketika malakat Jibril hendak menawarkan diri untuk menjatuhkan gunung ke kampung tersebut beliau sang nabi tercinta berkata " jangan lakukan itu, aku masih berharap anak cucu mereka beriman " dan kemudian berdoa " berilah petunjuk kepada kaumku, sesunggunya mereka hanyalah tidak tahu". Sungguh akhlak yang sangat mulia. Tidak heran jika kemudian banyak manusia yang menintainya. Dan pada kesempatan kali ini, admin juga ingin mengungkapkan kecintaan kepada beliau melalui puisi maulid nabi yang bisa dijadikan inspirasi anda.
Puisi Maulid Nabi : Wahai Rembulan
Wahai Rembulan,
Wahai Nabiku
Sang Rembulan diantara gelap kehidupan
Engkau menjadi pelita saat pekat tanpa sinar
Engkau pantulan kasih cahaya Tuhan
Berhiaskan akhlak nan mulia
Berpakaian jubah kebersahajaan
Wahai sang imam para rasul
Adakah makhluk yang melebihi keindahan budimu
Engkau laksana bunga diantara bangkai
Laksana intan diantara bebatuan
Wahai sang penutup para nabi
Rinduku tak seperti bulan yang kau belah
Rindukku menarik airmata untuk jatuh berlinang
Akankah diri ini pantas bertemu
Walau mimpi menjadi perantara waktu
Duhai kekasih Tuhanku
Engkau kekasihku
Engkau idamanku
Engkau cintaku
Sudikah engkau menemuiku
Memberi syafaat saat tiada lagi pertolongan
Karena tanpamu,
Siapa yang akan memberi syafaat di padang mahsyar?
Puisi Maulid Nabi : Manusia Sempurna
Manusia Sempurna
Engkau tetaplah manusia
Rasa sakit tetap menjadi kawanmu
Pedih seringkali memaksa perih
Tangis tetap mengalirkan ait mata
Engkau tetaplah insan biasa
Namun sungguh istimewa nan sempurna
Akalmu penuh ilmu dan hikmah
Hatimu penuh kemuliaan akhlak
Lidahmu sempurna dalam berkata
Dan engkaulah Kalam Tuhan Yang Berjalan
Meski engkau manusia
Namun kasih Tuhan menutup dirimu
Dari khilaf dan dosa
Engkaulah ma;sum
Engkaulah manusia celupan kasih Rahman dan Rahim
Kutitipkan rinduku wahai Muhammad
Melalui doa dan sholawat cintaku
Bagaimana kawan dunia puisi? anda memiliki puisi lain yang berkaitan dengan maulid nabi Muhammad. Kirimkan saja ke admin di email johanandoro21@gmail.com.